Makassar| CNN Celebes.com - Pada dini hari 28 April 2025, Aliansi HMI Korkom UNM, TAMALATE, UNIBOS, dan PERINTIS melakukan aksi unjuk rasa di depan Markas Polda Sulawesi Selatan. Aksi ini dipicu oleh kian maraknya praktik penipuan online (sobis) di Kabupaten Sidrap dan lemahnya kinerja aparat kepolisian dalam memberantas kejahatan digital tersebut.
"Kami tegaskan bahwa penipuan adalah tindak pidana murni yang wajib ditindak tanpa perlu laporan korban, sebagaimana diatur dalam Pasal 378 KUHP. Negara melalui aparat penegak hukum memiliki kewajiban untuk melindungi masyarakat dari praktik penipuan yang merusak kepercayaan publik dan mengancam keamanan sosial"ungkap salah satu orator
Dalam aksi ini, Aliansi Hmi Korkom se Cabang makassar menyampaikan tuntutan tegas:
• Segera Mabes Polri ambil alih kasus penipuan digital di Sidrap! Kami menilai aparat setempat, termasuk Polres Sidrap dan Polda Sulsel, tidak becus menangani kasus ini. Bila Mabes Polri tidak bertindak, maka rakyat sendiri yang akan menuntut keadilan di jalanan!
• Copot Kapolres Sidrap sekarang juga! Kami menduga adanya pembiaran sistematis terhadap kejahatan sobis di wilayah hukum Sidrap. Ketidakmampuan ini harus dibayar dengan pencopotan jabatan!
• Bongkar dan adili dugaan kolusi oknum Polda Sulsel dan Polres Sidrap! Kami menuntut pengusutan tuntas terhadap dugaan kongkalikong aparat dengan pelaku kejahatan. Tidak ada kompromi: siapa pun yang terlibat harus diproses hukum tanpa pandang bulu!
• Copot Kapolda Sulawesi Selatan! Kami melihat kegagalan total dalam penegakan hukum di Sulawesi Selatan. Kapolda wajib bertanggung jawab atas maraknya praktik penipuan online dan ketidakmampuan menjaga integritas institusi kepolisian di daerah ini.
Kami tegaskan:
Jika dalam waktu dekat tidak ada langkah nyata dari Mabes Polri, kami akan kembali turun ke jalan dengan kekuatan lebih besar, konsolidasi lebih luas, dan tekanan lebih keras. Kami tidak akan diam saat keadilan diinjak-injak!
Hidup Mahasiswa! Hidup Rakyat Tertindas!
(Tegas Jenderal Lapangan,Andika)).(*)
